NGAWI - Semakin parahnya kondisi jalan di beberapa wilayah Kabupaten Ngawi membuat masyarakat terus melontarkan kritik. Baik kritik melalui media sosial (Medsos), memasang papan bertuliskan beragam kritikan, hingga menanam pohon pisang di tengah jalan.
Dampak dari jalan rusak tersebut tak sedikit pengendara motor yang mengalami kecelakaan. Tak hanya itu saja, namun jalan rusak yang mengakibatkan jatuh korban, pengendara juga mengalami kerugian material yaitu rusaknya motor yang dikendarai.
Kini warga Ngawi sedikit bisa bernapas lega, pasalnya beberapa lubang jalan sudah mulai diperbaiki oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) meskipun hanya tambal sulam.
"Alhamdulillah sudah diperbaiki, meskipun tambal sulam sedikit tidak merepotkan. Harapan kami kedepan segera diaspal penuh," ujar Warsito penjual sayur keliling asal Ngrambe.
Pantauan awak media, jalan rusak parah dari Ngawi menuju Jogorogo sudah diperbaiki dengan menutup lubang-lubang jalan.
"Ini kita lakukan perbaikan dengan menambal sulam di sepanjang jalan setelah jembatan tol hingga masuk Desa Suco Kecamatan Jogorogo" ucap Rahmad petugas DPUPR.
"Kita turunkan tujuh orang untuk memperbaiki, dengan menutup menggunakan pasir aspal kemudian dihaluskan dengan mesin stemper sehingga aspal untuk menutup lubang jalan semakin padat dan dimungkinkan sudah kuat," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Ari Hermawan |
Editor | : Ari Kurniawan |
Komentar & Reaksi